8 Tips Belanja Online Paling Aman dan Terpercaya, Keaslian Barang Terjamin

Belanja online aman dan terpercaya. Photo pixabay

Perkembangan teknologi yang semakin canggih di era 4.0 ini tidak hanya menyediakan kemudahan bagi umat manusia, tetapi juga dapat menyebabkan kerugian jika kita tidak berhati-hati. Terutama dalam hal belanja online di internet. Sebab penipuan dan pemalsuan barang adalah hal yang sering terjadi dan dialami mereka yang sering berbelanja online lewat internet. Persoalan ini tentu saja tidak hanya merugikan pelanggan, tapi juga para pelaku ekonomi, pemilik hak cipta, maupun negara.

Terkait dengan hal itu sejak tahun 2006 Departemen Amerika Serikat secara teratur melakukan pengawasan serta mendaftar pasar yang dibuat untuk setiap peringatan peringatan. 

Kompas.com mencatat pada Februari 2022 transaksi melalui e-commerce telah mencapai Rp 30,8 triliun, tumbuh sekitar 12% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya, yakni sebesar Rp 27,3 triliun. Pada tahun 2022 total volume transaksi e-commerce bahkan sudah mencapai 222,9 juta transaksi pada Februari 2022, meningkat sekitar 27% dibandingkan Februari tahun lalu yang pada angka 174,6 juta transaksi.

Bersamaan dengan peningkatan transaksi bisnis online, ada juga pelaku yang tidak bertanggung jawab untuk menipu korban dengan beragam modus. Sebagai contoh, kasus penipuan online, khususnya pemasaran masker, hand sanitizer, dan alat kesehatan lain juga meningkat. Oleh karena itu agar Anda tidak ikut menjadi korban dan terhindar dari kerugian serta tidak ikut serta, ikutilah panduan belanja online yang aman dan paling terpercaya berikut ini.

1. Memilih toko online dengan jeli & pilih toko online paling terpercaya

Kunjungilah toko online yang paling dipercaya untuk mengawasi dan mengawasi transaksi bisnis online hingga orang percaya dan yakin saat ingin berbelanja online. Misalnya shopee, tokopedia, lazada, bukalapak, blibli.com hingga anyarmart.com. Anda harus dipastikan toko online yang Anda datangi itu terpercaya. Anda dapat melakukan pengujian pada toko online dengan memakai media sosial. Toko online paling dipercaya umumnya berhubungan dengan aktif dengan konsumen setia, memiliki asal-muasal yang terang dan jelas. Mereka juga menyediakan rekening bank nasional dan selalu memberikan ulasan atau produk melalui siaran langsung, seperti pada anyarmart.com. Situs belanja online ini menyediakan berbagai produk keperluan rumah tangga dan perlengkapan berkualitas dari komunitas terkenal punyai, seperti Informa , ACE, Selma, 

Belanja lewat gadget. Photo by Pixabay

2. Teliti sebelum membeli & tidak boleh tergoda pada harga yang paling murah

Sesaat sebelum beli satu barang, penting untuk melakukan penelitian ditambah dulu. Pepatah lama mengatakan, telitilah sebelum membeli. Anda juga dapat mengetahui beberapa ciri orisinalitas satu barang, tersedianya stok di toko online lain, dan harga di pasaran. Ini perlu dilaksanakan untuk menghindari penipuan. Apa lagi bila Anda kurang memahami barang yang akan dibeli. Pelaku penipuan online biasanya selalu menempatkan satu barang pada harga yang paling murah, bahkan lebih dari 50% dari harga diskon. Perihal ini pula yang membuat orang langsung tergoda dan segera mentransfer uangnya ke rekening si penimpu.

3. Lihat gambar produk dan cek deskripsi barang

Berdasar hasil penelitian itu, Anda dapat mengetahui orisinalitas dari gambar produk yang dijajakan di toko online. Bila ada ketidaksamaan dari gambar yang satu sama dengan gambar yang lain Anda harus waspada dan wajib berprasanrangka buruk pada keaslian barang yang dijajakan. Apa lagi jika harga yang ditawarkan lebih murah dari toko lain. Saat mencari barang yang Anda perlukan, Anda harus membaca dengan cermat deskripsi keseluruhnya. Kadang-kadang gambar produk berlainan dengan keadaan tidur, Untuk itu sangat penting membaca deskripsi barang yang ingin dibeli, terlebih jika Anda berbelanja secara online.

4. Baca komen konsumen jangan lupa testemoni palsu

Anda juga mengetahui kualitas dan orisinalitas barang dari beberapa pembahasan atau konsumen. Walau demikian hati-hati dengan komentar-komentar palsu yang berada di toko online itu. Pedagang yang tidak bertanggung jawab bisa menjebak anda dengan testimoni pembeli palsu yang diupload ke toko online. Karena itu Anda harus tahu bahwa testimoni tersebut betul-betul asli dari pembeli. Karena untuk memperdaya korbannya, penipu online bisa saja membuat testemoni atau referensi fiktif (merekayasa testemoni pembeli). Umumnya mereka membuat berlebihan kelebihan yang tidak logis dan gambar produk dari toko lain. Selain itu mereka sering mengatakan nama produk secara berulang-ulang. Maka Anda harus benar-benar cermat dan jeli!

5. Periksa harga produk dan daftar produk

Tak semua harga murah berarti barangnya palsu. Tetapi janganlah sampai Anda tergoda harga yang lebih murah. Anda dapat membandingkan harga dengan penjual lain. BAik di toko yang sama maupun di toko lainnya. Tidak seluruhnya toko online alias olshop memakai foto gambar produk asli. Agar semakin menarik, mereka kerap memakai model yang cantik dan seksi, lalu ditambah lagi editan foto dan filter hingga warna pakaian jadi lebih menarik. Lebih bagus tanya real picture produk atau minimal, berapa persenkah tingkat pertanyaan itu dengan yang asli. Jika harga yang dijajakan di bawah pasaran, karena itu Anda bisa lebih waspada dan curiga jika produk itu palsu dan memiliki kualitas rendah. 

Pastikan Anda bertransaski lewat sistem pembayaran yang tepat dan aman. Photo Pixabay

6. Tentukan Sistem Pembayaran yang aman

Jauhlah menggunakan sistem pembayaran yang tidak jelas dan tidak ada opsi di marketplace itu. lakukan transfer langsung ke rekening si penjual, apalagi jika Anda belum pernah melakukan transaksi sebelumnya di toko online itu. 

7. Cek rekening penjual dan cek identitas penjual 

Baru baru ini Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) mengeluarkan sebuah situs web yang di mana menolong Anda terbebas dari penipuan dan modus saat berbisnis jual-beli online. Saat sebelum melakukan transaksi lewat cara online, cek ulang rekening yang menerima itu di cekrekening.id . Setiap belanja online, selalu cek website untuk detail kontak untuk memastikan apa itu betul-betul ada. Beberapa hal yang penting disebut dengan jelas nama perusahaan, alamat, alamat e-mail, formulir nomor telepon, dan kontak. Karena itu sangat penting untuk Anda mengecek identitas sipenjual sewaktu Anda akan berbelanja. 

8. Simpan bukti transfer selalu untuk berjaga-jaga

Setelah melakukan transfer uang pada penerima rekening. Jangan lupa untuk selalu menyimpan bukti transfer baik print out dari mesin ATM atau screenshoot dari HP. Karena bila terjadi suatu hal seperti penipuan online karena itu bukti transfer menjadi bukti nyata untuk memberikan laporan penipuan online dari toko fiktif itu. Yakinkan diri Anda untuk tidak langsung bayar ke penjual, tapi bayarlah melalui perusahaan marketplace itu. Bila barang yang Anda terima sampai dan tidak sesuai dengan, Anda masih tetap bisa melakukan komplain dan memperoleh uangan uang Anda dikembalikan. Satu lagi, Anda juga bisa memakai sistem pembayaran COD atau pembayaran di tempat agar aktivitas berbelanja online Anda benar-benar aman dan nyaman.

Nah demikianlah 8 tips belanja oneline paling aman dan terpercaya sehingga Anda akan terhindar dari penipuan saat berbelanja online.   Selamat berbelanja....